Hitungan Pembayaran Listrik

Hitungan Pembayaran Listrik. Jika anda menyimpan resi (bukti pembayaran) biaya tagihan bulanan listrik anda dapat mengakumulasi pemakaian daya selama beberapa bulan kemudian membaginya sesuai dengan jumlah bulan yang diakumulasikan Misalnya total akumulasi pemakaian daya listrik sebesar 2808 kWh selama setahun (12 bulan).

Menghitung biaya listrik sebenarnya sangatlah mudah Berikut akan saya jelaskan dengan penjelasan yang sangat sederhana Kemudian akan kita bahas bagaimana cara memperkirakan pemakaian listrik dengan membacanya langsung dari meteran pulsa yang Anda miliki Meteran listrik digital prabayar pulsa token sebenarnya sudah dilengkapi dengan fitur untuk membaca.

Menghitung Biaya Listrik Rumus, Cara Hitung, Contoh

Langkah selanjutnya untuk menghitung biaya listrik di rumah Anda adalah dengan cara menjumlahkan semua estimasi penggunaan peralatan listrik di rumah Anda Berdasar data diatas maka jumlah penggunaan daya listrik dalam satu hari di rumah Anda adalah 350 watt + 8400 watt + 300 watt + 400 watt + 8000 watt + 500 watt + 3000 watt = 20950 watt.

Ternyata Begini Cara PLN Menghitung Tagihan Listrik Anda

Di akhir tahun 2012 dinyatakan akan terjadi kenaikan tarif dasar listrik sebesar 15% mulai awal tahun 2013 Kenaikan sebesar 15% ini dibagi menjadi empat kali dengan tujuan meringankan beban pembayaran biaya listrik per bulan Menggunakan hitungan paling mudah maka nilai 15% di bagi menjadi empat yaitu 015 / 4 = 00375.

Periode Tanggal Tagihan Listrik 2022 Penting Jangan Sampai

Nilai Token yang dikurangi PPJ adalah Rp9600000 – Rp288000 = Rp9312000 Nilai kWh Listrik yang diterima adalah nilai token dibagi tarif batas daya 1300 VA (Rp9312000 / 146728 = 63464 kWh) Jadi nilai token yang diterima oleh Andi untuk kebutuhan listriknya adalah 63464 kWh atau 6346 kWh Ingat yah satuannya kWh dan bukan Rupiah.